IHSG Dibuka Menguat, 152 Saham Berada di Zona Hijau
Indeks Harga Saham Kombinasi (IHSG) ada di zone hijau pada pembukaan perdagangan awal minggu ini. Investor asing jual saham di pasar regular capai Rp 10 miliar.
Perkembangan Situs Judi Bola Daring
Pada prapembukaan perdagangan Senin (21/9/2020), IHSG turun tipis 0,23 point ke level 5.058,99. Waktu perdagangan awal, IHSG naik 7,51 point atau 0,11 % ke tempat 5.069,26. Sesaat indeks saham LQ45 turun juga 0,14 % ke tempat 781,31.
Di perdagangan awal ini, IHSG ada di tempat paling tinggi pada level 5.073,37. Sedang paling rendah 5.058,99.
Sekitar 152 saham kuat hingga menggerakkan IHSG ke zone hijau. Sedang 62 saham menurun serta 154 saham diam dalam tempat.
Keseluruhan frekwensi perdagangan saham 21.236 kali dengan volume perdagangan 459,8 juta saham. Nilai transaksi harian saham Rp 221 miliar.
Tertera, investor asing jual saham di pasar regular capai Rp 10 miliar. Sedang nilai ganti rupiah ada di 14.768 per dolar AS.
Dari 10 bagian pembentuk IHSG, sebagian besar ada di zone hijau. Penguatan diperintah oleh bagian perkebunan yang kuat 2,02 %. Selanjutnya diikuti bagian konstruksi yang naik 0,28 % serta bagian infrastuktur yang naik 0,25 %.
Sesaat bagian yang menurun yakni industri fundamen yang turun 0,56 %, bagian bermacam industri turun 0,40 % serta bagian manufaktur turun 0,22 %.
Beberapa saham IHSG yang kuat diantaranya, DPUM naik 25,76 % ke Rp 83 per lembar saham. Selanjutnya AKSI naik 25 % ke Rp 565 per saham serta SOHO naik 19,82 ke Rp 13.600 per saham.
Sedang beberapa saham yang menurun diantaranya POLI turun 6,91 % ke Rp 1.010 per lembar saham, TALF yang turun 6,90 % ke Rp 270 per lembar saham serta TRST turun 6,83 % ke Rp 382 per saham.
Indeks Harga Saham Kombinasi (IHSG) ditutup kuat pada perdagangan mendekati akhir minggu ini.
Pada penutupan perdagangan saham, Jumat(18/9/2020), IHSG ditutup kuat 20,82 point atau 0,41 % ke tempat 5.059,22. Sesaat, indeks saham LQ45 turun juga 0,62 % ke tempat 780,31.
Semasa perdagangan, IHSG ada di tempat paling tinggi pada level 5.072,68 serta paling rendah 5.023,44.
Pada session penutupan pedagangan, 253 saham kuat hingga menggerakkan IHSG ke zone hijau. Sedang 166 saham menurun serta 171 saham diam dalam tempat.
Transaksi perdagangan saham lumayan ramai. Keseluruhan frekwensi perdagangan saham 583.355 kali dengan volume perdagangan 12,5 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 9,8 triliun.
Investor asing jual saham Rp 996,81 miliar di pasar regular. Tempat dolar Amerika Serikat (AS) ada di rata-rata Rp 14.768.
Dari 10 bagian saham pembentuk IHSG, tiga bagian ada di zone merah yakni bagian perkebunan yang turun 1,85 %, bagian bermacam industri turun 0,9 % serta bagian keuangan turun 0,56 %.
Sedang bagian yang kuat diperintah oleh bagian perdagangan yang naik 2,03 %. Selanjutnya diiringi bagian infrastruktur naik 1,8 % serta bagian industri fundamen naik 1,53 %.
Saham yang kuat diantaranya JMAS yang naik 29,32 % ke Rp 172 per lembar saham. Selanjutnya AKSI yang naik 24,86 % ke Rp 452 per lembar saham serta TFCO yang naik 24,85 % ke Rp 412 per lembar saham.
Saham yang menurun hingga mendesak IHSG diantaranya ENZO yang menurun 6,96 % ke Rp 107 per lembar saham. Selanjutnya PCAR turun 6,88 % ke Rp 298 per lembar saham serta ATIC turun 6,84 % ke Rp 545 per lembar.
Strategi Investasi Reksa Dana Saham Waktu IHSG Naik-turun
