Sambut Akhir Pekan, IHSG Ditutup Menguat ke 5.059,22
Indeks Harga Saham Kombinasi (IHSG) ditutup kuat pada perdagangan mendekati akhir minggu ini.
Perkembangan Situs Judi Bola Daring
Pada penutupan perdagangan saham, Jumat(18/9/2020), IHSG ditutup kuat 20,82 point atau 0,41 % ke tempat 5.059,22. Sesaat, indeks saham LQ45 turun juga 0,62 % ke tempat 780,31.
Semasa perdagangan, IHSG ada di tempat paling tinggi pada level 5.072,68 serta paling rendah 5.023,44.
Pada session penutupan pedagangan, 253 saham kuat hingga menggerakkan IHSG ke zone hijau. Sedang 166 saham menurun serta 171 saham diam dalam tempat.
Transaksi perdagangan saham lumayan ramai. Keseluruhan frekwensi perdagangan saham 583.355 kali dengan volume perdagangan 12,5 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 9,8 triliun.
Investor asing jual saham Rp 996,81 miliar di pasar regular. Tempat dolar Amerika Serikat (AS) ada di rata-rata Rp 14.768.
Dari 10 bagian saham pembentuk IHSG, tiga bagian ada di zone merah yakni bagian perkebunan yang turun 1,85 %, bagian bermacam industri turun 0,9 % serta bagian keuangan turun 0,56 %.
Sedang bagian yang kuat diperintah oleh bagian perdagangan yang naik 2,03 %. Selanjutnya diiringi bagian infrastruktur naik 1,8 % serta bagian industri fundamen naik 1,53 %.
Saham yang kuat diantaranya JMAS yang naik 29,32 % ke Rp 172 per lembar saham. Selanjutnya AKSI yang naik 24,86 % ke Rp 452 per lembar saham serta TFCO yang naik 24,85 % ke Rp 412 per lembar saham.
Saham yang menurun hingga mendesak IHSG diantaranya ENZO yang menurun 6,96 % ke Rp 107 per lembar saham. Selanjutnya PCAR turun 6,88 % ke Rp 298 per lembar saham serta ATIC turun 6,84 % ke Rp 545 per lembar.
Indeks Harga Saham Kombinasi (IHSG) ada di zone hijau pada pembukaan perdagangan Jumat minggu ini. Tetapi sebelum bergerak ke sona hijau, IHSG pernah sentuh zone merah lebih dulu.
Pada prapembukaan perdagangan Jumat (18/9/2020), IHSG turun tipis 1 point atau 0,02 % ke level 5.037,36. Waktu perdagangan awal, IHSG selanjutnya naik 20 point atau 0,40 % ke tempat 5.058,42. Sesaat indeks saham LQ45 naik 0,23 % ke tempat 777,32.
Di perdagangan awal ini, IHSG ada di tempat paling tinggi pada level 5.061,72. Sedang paling rendah 5.036,33.
Sekitar 187 saham kuat hingga menggerakkan IHSG ke zone hijau. Sedang 54 saham menurun serta 110 saham diam dalam tempat.
Keseluruhan frekwensi perdagangan saham 36.979 kali dengan volume perdagangan 701,1 juta saham. Nilai transaksi harian saham Rp 406,5 miliar.
Tertera, investor asing jual saham di pasar regular capai Rp 46,2 miliar. Sedang nilai ganti rupiah ada di 14.805 per dolar AS.
Dari 10 bagian pembentuk IHSG, sebagian besar ada di zone hijau. Penguatan diperintah oleh bagian infrastruktur yang kuat 1,01 %. Selanjutnya diikuti bagian perkebunan yang naik 0,9 % serta bagian barang mengonsumsi yang naik 0,87 %.
Beberapa saham IHSG yang kuat diantaranya, YPAS naik 24,48 % ke Rp 478 per lembar saham. Selanjutnya SKBM naik 23,67 % ke Rp 418 per saham serta KIJA naik 23,64 ke Rp 202 per saham.
Sedang beberapa saham yang menurun diantaranya PGJO turun 8,33 % ke Rp 33 per lembar saham, ENZO yang turun 6,96 % ke Rp 107 per lembar saham serta BESS turun 6,96 % ke Rp 214 per saham.
IHSG Tulis Rekor, Jokowi Animo Performa BEI
